Bandung, 4 Desember 2024 – Politeknik Al-Islam Bandung melalui Program Studi D3 Administrasi Rumah Sakit (ARS) kembali menegaskan perannya sebagai penyedia tenaga profesional yang sangat dibutuhkan oleh industri rumah sakit. Dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan para pimpinan rumah sakit, Prodi ARS membuktikan eksistensinya sekaligus komitmennya untuk menghasilkan lulusan yang kompeten, relevan, dan siap berkontribusi langsung di dunia kerja.

FGD ini dihadiri oleh pimpinan-pimpinan rumah sakit dari RS Edelweiss, RS Hermina Pasteur, RS Humana Prima, dan RSIA Al Islam. Kegiatan ini bertujuan untuk menyelaraskan kurikulum, program magang, penelitian, hingga proses rekrutmen tenaga kerja dengan kebutuhan industri rumah sakit yang terus berkembang.

Dalam diskusi tersebut, para pemimpin rumah sakit memberikan pemaparan dan berbagai masukan strategis terkait kompetensi yang diperlukan. Hal ini memastikan bahwa lulusan ARS tidak hanya mampu menjawab tantangan di era industri kesehatan yang semakin dinamis, tetapi juga menjadi bagian dari solusi dalam meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan rumah sakit.

“Kami sangat mengapresiasi upaya Politeknik Al-Islam Bandung dalam mempersiapkan tenaga kerja yang kompeten di bidang administrasi rumah sakit. Kerja sama ini tidak hanya penting untuk dunia pendidikan, tetapi juga bagi keberlanjutan industri kesehatan di Indonesia,” ujar salah satu pimpinan rumah sakit.

Politeknik Al-Islam Bandung bangga menjadi bagian dari solusi pendidikan vokasi yang berdampak nyata bagi industri rumah sakit. Dengan sinergi yang erat antara institusi pendidikan dan industri, Politeknik Al-Islam Bandung optimis dapat mencetak lulusan yang berdaya saing, sekaligus memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan sektor kesehatan di Indonesia.